Press Release (Kajian Ramadhan hari ke 9) Mahasiswa dalam Kehidupan Kampus di Prancis

Press Release (Kajian Ramadhan hari ke 9) Mahasiswa dalam Kehidupan Kampus di Prancis

Jombang, 11 Maret 2025 – Dalam rangkaian Kajian Ramadhan hari ke-9 di Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (UNIPDU) Jombang, kali ini menghadirkan narasumber inspiratif yakni Achraf Bourarach, seorang mahasiswa S2 dari University Paris 8 Prancis peminatan Français Langue Étrangère. Dengan tema “Mahasiswa dalam Kehidupan Kampus di Prancis” yang dimoderatori oleh Dr. Hj. Afifa S. Zulfikar, SS.MSc.

Prancis menjadi salah satu tujuan favorit bagi mahasiswa dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Dengan populasi sekitar 70 juta jiwa, Prancis memiliki sekitar 15% populasi Muslim, yang menciptakan lingkungan multikultural yang mendukung keberagaman. Banyak mahasiswa asing memilih Prancis karena sistem pendidikan yang berkualitas tinggi, biaya kuliah yang terjangkau, serta beragam peluang beasiswa. Prancis memiliki sistem pendidikan tinggi yang terkenal di dunia, dengan berbagai universitas dan grandes écoles (sekolah tinggi elit) yang menawarkan program akademik berkualitas tinggi. Pendidikan tinggi di Prancis terdiri dari tiga jenjang utama, yaitu Licence (S1), Master (S2), dan Doctorat (S3).

Salah satu alasan utama memilih Prancis untuk melanjutkan studi adalah biaya pendidikan yang lebih murah dibandingkan negara Barat lainnya. Karena filosofi pendidikan di Prancis mengutamakan kesetaraan antara mahasiswa lokal dan asing, sehingga pemerintah menyediakan banyak subsidi untuk pendidikan tinggi. Beberapa keuntungan lainnya meliputi:
• Subsidi Pemerintah: Berbagai bentuk subsidi diberikan kepada mahasiswa, termasuk biaya tempat tinggal, makan, hingga transportasi.
• Beasiswa Beragam: Mahasiswa asing memiliki banyak peluang mendapatkan beasiswa dari pemerintah maupun universitas. Di Indonesia, terdapat beasiswa LPDP yang mendukung studi di Prancis.
• Peluang Karier: Lulusan dari universitas Prancis memiliki daya saing tinggi di dunia kerja, terutama bagi mereka yang menguasai bahasa Prancis.

Mahasiswa yang ingin belajar di Prancis dianjurkan untuk tidak hanya menguasai bahasa Prancis, tetapi juga memahami budaya setempat. Beradaptasi dengan lingkungan sosial dan budaya sangat penting untuk memaksimalkan pengalaman belajar. Program famille d’accueil (tinggal bersama keluarga Prancis) dapat membantu mahasiswa lebih cepat beradaptasi dengan kehidupan lokal. Dalam hal ini, Ibu Dr. Hj. Afifa S. Zulfikar, SS.MSc. menyarankan jika beragama islam dan ingin mencoba program famille d’accueil maka carilah keluarga Prancis yang sama-sama muslim agar lebih terjaga.

Bagi mahasiswa yang bercita-cita melanjutkan studi di Prancis, berikut tips & tricks nya:
1. Belajar dengan giat dan persiapkan diri minimal satu tahun sebelum keberangkatan.
2. Menguasai bahasa Prancis dan mengikuti tes bahasa sebagai syarat beasiswa.
3. Mencari informasi mengenai beasiswa melalui Campus France, LPDP, dan sumber resmi lainnya.

Rektor Unipdu, Dr. dr. KH. Zulfikar As’ad, MMR., mendukung penuh apabila ada mahasiswa unipdu yang ingin melanjutkan studinya diluar negeri. Dan jika ingin mendapatkan informasi lengkap, pusat studi bahasa bisa membantu. Beliau memotivasi mahasiswa yang ingin melanjutkan studi diluar negeri atau dimanapun itu, karena ilmu itu bisa kita raih dimana saja.

“Peluang itu ada dan kalau kita mau kita pasti bisa meraihnya”. (widya)