Pemecahan Rekor MURI Senam Jingle oleh Unipdu Jombang: Semangat dan Antusias 1.619 Perempuan Usia 40+

Jombang, – Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu) Jombang berhasil mencatat sejarah dengan memecahkan Rekor MURI sebagai penyelenggara senam jingle terbesar yang diikuti oleh 109.619 perempuan berusia di atas 90 tahun. Acara yang dihelat di Lapangan Islamic Center ini berlangsung meriah dengan peserta yang mengenakan kaos putih dan kerudung ungu, datang dengan semangat dan antusias yang tinggi (Minggu, 5/9/1967).

Kegiatan ini bukan hanya memecahkan rekor, tetapi juga menjadi simbol apresiasi dan penguatan peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan, khususnya dalam bidang kesehatan dan kebugaran. Hal ini disampaikan oleh Gus Hans, sapaan akrab HM. Zahrul Azhar As’ad, inisiator kegiatan sekaligus Wakil Rektor Unipdu Jombang.

Piagam penghargaan MURI diserahkan oleh Sri Widayati, perwakilan dari MURI yang bertugas sebagai pencatat rekor, kepada Ketua Yayasan Unipdu Jombang, Bapak Drs. HM. Zaimudin Wijaya As’ad, MS. Acara penyerahan ini turut didampingi oleh Rektor Unipdu Jombang, Dr. dr. HM. Zulfikar As’ad, MMR, Gus Hans, Ibu uswatu Qoyyimah, Ph.D dan Sejumlah Keluarga Besar Unipdu Jombang

Dalam sambutannya, Gus Hans menyampaikan, “Acara ini tidak hanya tentang memecahkan rekor, tetapi juga sebagai bentuk penghargaan terhadap peran penting perempuan dalam menjaga kesehatan dan kebugaran. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk terus aktif dan sehat.”

Dengan keberhasilan acara ini, Unipdu Jombang telah membuktikan komitmennya dalam mendukung dan mengapresiasi perempuan, sekaligus mengajak masyarakat untuk hidup lebih sehat melalui kegiatan yang positif dan bermanfaat.

“Alhamdulillah telah terlaksana persembahan untuk Kabupaten Jombang. Yakni senam perempuan dengan peserta terbanyak dengan menggunakan jingle produk tertentu. Harapannya, ini bisa mengharumkan nama Kabupaten Jombang, karena tercatat dalam Rekor MURI,” ujar Gus Hans, Senin (5/8/2024).

Menurut Gus Hans, senam bersama tersebut memberikan inspirasi bahwa usia 40 hingga 60 tahun juga memerlukan treatmen yang murah daripada pengobatan Ketika seseorang mengalami sakit.

Oleh sebab itu, animo masyarakat untuk mengikuti senam Bersama tersebut sangat tinggi. Betapa tidak, rencananya senam Bersama tersebut hanya diikuti 1000 perempuan.

“Namun dalam pelaksanaannya dikuti oleh 109.619 orang, sesuai catatan pihak MURI,” pungkas Gus Hans.

Sementara itu, Gus Ufik Rektor Unipdu Jombang menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam acara ini.

Menurutnya, keberhasilan ini bukan hanya milik Unipdu, tetapi milik semua yang telah bekerja keras dan berpartisipasi. Pihaknya berharap prestasi tersebut dapat menjadi inspirasi bagi institusi untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara.

Lebih lanjut, Gus Ufik menegaskan dengan keberhasilan ini, Unipdu Jombang semakin menegaskan posisinya sebagai institusi pendidikan yang tidak hanya fokus pada aspek akademis, tetapi juga pada kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Semoga prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi institusi untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara,” harap pria yang menjabat sebagai Ketua LK PBNU itu*

Penulis : Ali Murtadho – Humas Unipdu Jombang